Aneka Kue Kering

Kami produksi kue kering terutama Nastar, kue bawang,

Bolehkah Umroh Dicicil, Begini kata UAS

Bolehkah Umroh Dicicil? Begini Kata UAS

Umroh menjadi salah satu impian bagi banyak umat Muslim di Indonesia. Namun, tidak semua orang memiliki kemampuan finansial untuk langsung membayar biaya umroh secara tunai. Maka muncullah pertanyaan: bolehkah umroh dicicil? Pertanyaan ini sering muncul, terutama di kalangan masyarakat menengah ke bawah yang ingin menunaikan ibadah ke Tanah Suci, tetapi belum memiliki cukup dana. Dalam hal ini, pendapat para ulama sangat dibutuhkan, termasuk pandangan dari Ustaz Abdul Somad (UAS), seorang dai kondang yang banyak dijadikan rujukan umat.

Pandangan UAS Tentang Umroh Dicicil

Dalam berbagai ceramahnya, Ustaz Abdul Somad pernah menyinggung tentang umroh dengan sistem cicilan. Menurut UAS, hukum umroh dengan cara mencicil dibolehkan, selama tidak mengandung unsur riba dan akadnya jelas sejak awal. Artinya, jika seseorang mendaftar umroh dan membayar secara bertahap melalui lembaga yang terpercaya, tanpa bunga tambahan, maka hal itu diperbolehkan.

UAS juga menekankan pentingnya memilih lembaga penyelenggara umroh yang amanah. Jangan tergiur dengan iming-iming biaya murah tetapi tidak jelas prosesnya. “Kalau mau umroh tapi tidak ada uang, lalu mencicil, pastikan tidak ada unsur riba. Karena ibadah tidak bisa dibangun di atas sesuatu yang haram,” ujar UAS dalam salah satu kajiannya.

Umroh Cicilan: Solusi untuk Umat

Program umroh dengan sistem cicilan kini banyak ditawarkan oleh biro perjalanan syariah. Mereka bekerja sama dengan lembaga keuangan syariah yang memungkinkan umat mencicil biaya umroh tanpa bunga, dengan tenor 6 hingga 24 bulan. Skema ini cukup membantu masyarakat yang ingin segera berangkat ke Tanah Suci namun terkendala dana.

Dengan membayar uang muka terlebih dahulu, lalu menyelesaikan sisa pembayaran sebelum keberangkatan, jamaah tetap bisa menunaikan ibadah tanpa terbebani secara finansial. Bahkan beberapa program menawarkan umroh setelah cicilan lunas atau sistem pembiayaan syariah dengan akad murabahah, ijarah, atau qardh hasan.

Pentingnya Niat dan Perencanaan

UAS juga mengingatkan bahwa yang terpenting dalam ibadah umroh adalah niat yang tulus dan perencanaan yang matang. Jangan sampai seseorang berutang dengan beban berat demi terlihat mampu berangkat umroh. Ibadah seharusnya mendatangkan ketenangan hati, bukan justru membawa tekanan finansial.

Bagi masyarakat umum, penting untuk menyisihkan dana secara rutin dan memilih program yang sesuai dengan kemampuan. Tak perlu terburu-buru, karena Allah menilai usaha dan niat hambanya.

Penting Diingat

Umroh dengan sistem cicilan diperbolehkan selama sesuai prinsip syariah, tanpa riba, dan dengan akad yang jelas. UAS memberikan panduan bijak bagi umat agar tidak salah langkah dalam niat mulia ini. Bagi masyarakat umum, terutama kalangan pekerja dan keluarga muda, umroh cicilan bisa menjadi solusi yang realistis, asalkan dijalankan dengan tanggung jawab.

Maka, jika Anda memiliki niat untuk menunaikan umroh tetapi terkendala biaya, pertimbangkan program cicilan syariah sebagai alternatif. Insya Allah, dengan niat yang benar dan usaha yang sungguh-sungguh, impian menuju Tanah Suci akan tercapai

Umroh Dana Talangan Pembiayaan Syariah

Umroh Mudah Bisa Diangsur

Pendanaan Syariah Tanpa Riba

Wujudkan Impian Umroh Anda

Bagi para Pejuang Keluarga/pegawai tetap di kantor-kantor/perusahaan, Kami hadir untuk memudahkan menunaikan ibadah umroh dengan skema pembayaran angsuran syariah yang sesuai prinsip Islam, bebas riba, dan terjangkau.

Pendanaan Syariah

Transaksi sesuai syariat, menghindari riba.

Angsuran Mudah

Cicilan fleksibel, cocok untuk pegawai.

Layanan Terpercaya

Pendampingan penuh hingga keberangkatan.

Persyaratan Mudah cukup sudah menjadi pegawai tetap

Hubungi Kami